Artikel Nguliday.com kali ini akan membahas seputar harga batu bata, batako, batu merah dan hal-hal seputar tiga bahan bangunan tersebut mulai dari bahan dasar, cara pembuatan, dan perbandingan kualitas mutu antara masing-masing jenisnya.
Bicara tentang harga, harga yang nanti akan kami tampilkan adalah harga umum dipasaran untuk dijadikan patokan jika nanti ingin beli. Harga di lapangan bisa saja lebih murah atau lebih mahal, tergantung lokasi dan kualitas bahan dasar pembuatan.
Komposisi, Kegunaan, dan Cara Membuat Batu Bata
Seperti yang kita tau, batu bata, batako, dan bata merah adalah salah tiga dari bahan dasar bangunan untuk membuat pondasi rumah. Ketiganya memiliki fungsi dasar yang sama namun memiliki perbedaan di bahan dasar dan fungsi spesifiknya.
Batu bata merupakan salah satu bahan bangunan yang paling umum digunakan untuk membangun rumah. Bahan dasar utamanya ada dua yaitu tanah liat dan pasir.
Batu bata tanah liat dibagi lagi menjadi dua macam, yaitu batu bata biasa dan batu bata muka. Masing-masing batu bata ini memiliki tampilan dan tekstur yang berbeda sehingga dapat dengan mudah dibedakan dari tampilan luar saja.
Batu bata biasa adalah yang sering kita kenal dengan batu bata merah. Tampilan luarnya memiliki warna yang tidak merata dan biasanya digunakan untuk membuat dinding bangunan yang dicampur dengan semen sebagai perekat.
Sedangkan batu bata muka memiliki tampilan luar yang halus dan licin dengan tampilan warna merata atau seragam. Biasanya, jenis batu bata muka juga digunakan untuk dinding, penutup dinding, dan sebagai dekorasi.
Sementara itu, batu bata dari bahan dasar pasir biasanya juga diberi campuran kapur dengan perbandingan 1:8 serta air untuk membuat kedua bahan ini tercampur merata dan akhirnya membentuk batu bata.
Komposisi, Kegunaan, dan Cara Membuat Batako
Selain bata, batako juga sering digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat dinding bangunan. Bahan dasar utama batako yaitu umumnya dari campuran antara semen, pasir kasar, dan air yang dicetak dengan alat atau manual.
Dilihat dari komposisinya, batako terbagi menjadi dua, yaitu batako putih atau Tras dan batako semen PC atau batako Press. Masing-masing memiliki sedikit perbedaan di salah satu bahan utama dan juga proses pembuatannya.
Batako putih/ Tras memiliki komposisi dari campuran air, batu kapur, dan tras. Ketiga bahan dasar utama ini kemudian dicampur lalu dibakar dalam waktu tertentu. Hasil akhir dari hasil pembuatan batako putih/Tras ini berwarna putih dan agak kasar.
Sedangkan batako semen PC/Batako Press, memiliki kandungan campuran antara semen PC dan pasir atau abu batu. Proses pembuatannya ada dua cara, yaitu manual dan alat press/mesin. Proses pembuatannya menentukan tingkat kepadatan permukaan batako.
Jika dibandingkan dengan bata merah, batako memiliki tingkat kekuatan yang lebih rendah sehingga kurang tahan lama. Selain itu, penggunaan batako untuk membuat dinding juga membuat bangunan terasa pengap dan panas, kebalikan dari bata merah.
Komposisi, Kegunaan, dan Cara Membuat Bata Merah
Bata merah merupakan salah satu bahan bangunan membuat pondasi rumah atau bangunan yang berusia cukup tua. Penggunaannya sudah dari zaman dulu dan masih banyak digunakan hingga di zaman modern sekarang ini.
Dibandingkan batu bata jenis lainnya, bata merah memiliki kekuatan yang tinggi dan sudah teruji tahan lama. Selain itu, materialnya juga tidak sulit dicari sehingga paling sering digunakan sebagai salah satu bahan dasar utama.
Bata merah terbuat dari tanah liat yang kemudian dicetak dan dibakar. Tanah liat yang digunakan untuk membuat batu merah juga tidak sembarang tanah liat. Umumnya yang mengandung pasir.
Selain tanah liat, campuran lain yang digunakan untuk membuat bata merah yaitu semen dan juga pasir halus. Hasil akhir dari bata merah yaitu kering, kokoh, dan kedap air. Rumah yang menggunakan bata merah biasanya akan terasa sejuk dan juga tahan terhadap cuaca buruk.
Harga Batu Bata
Detail Produk | Satuan | Harga |
Batako | Biji | Rp3.500 |
Batu Bata Merah Biasa | Biji | Rp725 |
Batu Bata Merah Oven | Biji | Rp900 |
Batu Batako Putih (Tras) | Biji | Rp2.350 |
Batu Batako Press | Biji | Rp2.200 |
Batu Batako Semen | Biji | Rp2.200 |
Batu Kali Belah | m3 | Rp185.000 |
Batu Bali | 10kg | Rp70.000 |
Batu Andesit (30 x 30) | m2 | Rp160.000 |
Batu Candi (30 x 30) | m2 | Rp120.000 |
Batu Knecker | m3 | Rp210.000 |
Split | Pick up | Rp270.000 |
Truk | Rp1.280.000 |
Harga Batu Bata Ringan
Selain batu bata, ada jenis batu bata lainnya yang juga umum digunakan sebagai bahan dasar untuk membangun rumah, yaitu batu bata ringan. Batu bata ringan ini diproduksi pertama kali pada pertengahan tahun 90an.
Bahan dasar batu bata ringan yaitu berupa campuran air, pasir, semen, kapur gypsum, dan busa organik. Nama umum untuk batu bata ringan adalah batu bata Hebel, dinamakan sesuai dengan penemunya, yaitu Joseph Hebel. Berikut ini adalah detail harga untuk batu bata ringan/Hebel.
Detail Produk | Satuan | Harga |
Bata Ringan 7,5 x 20 x 60cm | Biji | Rp7.800 |
m3 | Rp585.000 | |
Bata Ringan 10 x 20 x 60cm | Biji | Rp10.000 |
m3 | Rp750.000 | |
Bata Ringan Hebel | m3 | Rp730.000 |
Bata Ringan Voscon | m3 | Rp650.000 |
Tips Memilih Batu Bata Berkualitas Terbaik
Memilih bahan dasar utama untuk pondasi rumah tentu sangat penting karena akan mempengaruhi kualitas dan tingkat ketahanannya ketika digunakan dalam waktu lama. Oleh karena itu, tentunya penting untuk memilih bata berkualitas prima atau terbaik.
Ada beberapa tips yang bisa kamu gunakan ketika memilih batu bata berkualitas untuk membangun rumah idamanmu. Berikut adalah beberapa hal yang penting untuk diperhatikan:
- Sebaiknya kamu terjun langsung dalam memilih batu bata yang akan digunakan untuk membangun rumah supaya bisa melihat dengan jeli kualitasnya
- Ketika memilah batu bata, perhatikan tumpukkan batu bata, lihat apakah banyak batu bata yang pecah atau patah. Jika iya, maka kemungkinan besar batu bata tersebut kualitasnya tidak bagus dan mudah hancur.
- Coba uji kualitas batu bata dengan menggesekkannnya pada potongan besi. Kualitasnya dianggap baik jika mengeluarkan bunyi denting yang keras
- Belah sampel batu bata yang diberikan lalu lihat bagian dalamnya apakah warna merahnya tercampur secara merata atau tidak. Jika iya, artinya batu bata tersebut sudah matang dan kualitasnya baik
- Batu bata yang baik adalah yang memiliki kandungan garam rendah. Untuk mengujinya, coba celupkan sebagian batu bata ke dalam air. Lihat apakah batu bata yang tidak terkena air tersebut menyerap air dari bagian yang terkena air lebih dulu. Jika warna putihnya terlihat dominan, artinya kandungan garamnya tinggi. Dengan kata lain, kualitas batu bata tidak bagus.
Itulah penjelasan mengenai harga batu bata, batako, batu merah dan hal-hal penting lainnya seputar bahan bangunan utama untuk membuat rumah tersebut. Dengan memahami perbandingan harga, bisa dijadikan patokan untuk membeli sendiri nanti.
Perhatikan juga tips seputar cara memilih batu bata kualitas terbaik. Tentunya dengan memerhatikan kualitas batu bata juga akan memengaruhi tingkat ketahanan rumah yang akan kamu bangun. Jadi, pastikan memilih bahan bangunan berkualitas terbaik.